Tim Kkn Unim 2024 Ajak Content Creator, Pemuda Desa Hingga Pelaku Umkm Untuk Branding Desa Simongagrok Di Era Digital
Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik Universitas Islam Majapahit pada hari Sabtu (10/08/2024) menyelenggarakan Sosialisasi dan Pelatihan Content Creator sebagai wujud branding Desa Simongagrok, Dawarblandong, Kabupaten Mojokerto.
Dengan mengusung tema membangun pemuda Desa Simongagrok menuju content creator di era digital 5.0 sebagai wujud branding Desa Simongagrok, program kerja ini bertujuan untuk membantu dalam meningkatkan dan menyebarluaskan potensi Desa Simongagrok dalam dunia digital atau media sosial.

Hal tersebut juga disampaikan oleh Zukria Amelia Putri selaku ketua pelaksana, ia mengungkapkan bahwa tujuan diselenggarakannya sosialisasi dan pelatihan content creator ini untuk menstimulasi pemuda Desa Simongagrok agar sadar bahwa kerja itu tidak harus keluar rumah, menjadi content creator pun bisa mencari pundi-pundi uang.
“Program kerja ini diharapkan akan dapat membantu meningkatkan branding Desa, membantu atau menstimulasi pemuda desa dalam memilih mata pencaharian, kemudian mengupayakan dari hasil video dalam pelatihan ini warga dari luar Desa Simongagrok mengetahui keberadaan dan eksistensinya”, jelasnya (Sabtu, 10/08/2024)
Lurah Desa Simongagrok memberikan Apresiasi terkait Program Kerja Sosialisasi dan Pelatihan Content Creator kelompok parsial 5 yang di gelar di Balai Desa Simongagrok ini menghadirkan Tim dari Info Seputar Dawarblandong sebagai pemateri content creator.
Program kerja ini juga dihadiri oleh Risca Dewi selaku Ketua TPPKK, Bapak Santosa, S.IP., M.Si selaku Dosen Pembimbing Lapangan, serta Choirun Amalia sebagai Bidan Desa, Dimas Nurdiyansyah sebagai tim dari Info Seputar Dawar.
Dalam sambutannya, Ketua TP PKK tersebut mengungkapkan jika sosialisasi dan pelatihan ini sebagai wadah kreativitas bagi pelaku UMKM dan pemuda Desa Simongagrok dalam membangun desa di era digital.
“Dengan pelatihan content creator di Desa Simongagrok dapat membantu mempromosikan usaha yang dimiliki menjadi lebih dikenal oleh masyarakat luar," papar Risca Dewi.
Santosa, selaku Dosen Pembimbing Lapangan pun memaparkan bahwa di era 5.0 ini penting sekali mengikuti perkembangan dunia digital apalagi anak muda desa yang mempunyai banyak potensi yang bisa melambungkan nama desa. Beliau berharap agar pelatihan ini dapat bermanfaat bagi seluruh warga dan kemakmuran desa Simongagrok.
Pelatihan content creator ini dihadiri lebih dari 50 tamu undangan yang tersebar dari 7 Dusun pada Desa Simongagrok. Dengan antusias peserta sosialisasi membuat video secara berkelompok dengan bahan materi yang sudah disediakan panitia.
"Saya nggak menyangka peserta yang hadir dalam kegiatan kali ini banyak sekali mencapai 50 orang bahkan lebih kalau ditambah Mahasiswa KKN, Semoga apa yang ada aya sampaikan bisa bermanfaat dan bisa menjadi wawasan yang baru untuk peserta yang hadir". Kata Dimas Nur Diansyah sebagai pemateri content creator.
"Saya bikin video dengan konsep ala mama Lela dengan menonjolkan produk jemblem khas simongagrok yang mempunyai jargon 'Mak Nyes Mak Crut' ". Rami salah satu peserta yang memenangkan lomba pembuatan video dalam pelatihan content creator.
Dalam pelaksanaannya sosialisasi dan pelatihan content creator ini berkolaborasi dengan program kerja pemerintah desa yaitu pemaparan edukasi mengenai inovasi kemasan produk yang dihubungkan dengan gizi.
"Kemasan plastik akan berdampak 15 sampai 20 tahun kedepan,jadi sebisa mungkin bisa beralih ke kemasan food grade" Tutur Choirun Amalia bidan desa Simongagrok.
Berlangsungnya kegiatan sosialisasi dan pelatihan content creator ini merupakan tanda program kerja KKN UNIM 2024 yang bertemakan E -Govrlerment di Desa Simongagrok sudah lengkap.
Penulis: Mahasiswa KKN Desa Simongagrok UNIM 2024